[part 4] Masterpiece

seri keempat



Kymco. Pabrikan asal Taiwan ini melenggang kangkung di awal masa produksinya tanpa saingan yang berarti. Saat itu motor matic hanya dikhususkan untuk pengendara wanita saja. Desainnya yang cenderung feminim memikat banyak peminat terutama di daerah saya Denpasar Bali. Saat itu Kymco masih dipegang oleh Lippo Group berhasil melakukan penetrasi dengan masiv sebelum akhirnya terjadi masalah internal yang menyebabkan Kymco goyah dan pesaing Jepang yang saat itu dari Yamaha dengan seri Mio nya berhasil mengambil tongkat estafet meneruskan kejayaan motor matic. Ciri khas dari Kymco ini adalah penggunaan ban diameter kecil.

Saat Kymco finish, Benson melanjutkan kiprahnya. Benson hanyalah nama lokal dari Kymco. Tapi produknya masuk secara CBU dari Taiwan. Tapi karena CBU berarti unitnya mahal dan lambat laun gaungnya tidak terdengar lagi. Head Office nya semula yang ada di Bali dikabarkan telah pindah ke Jawa Timur


Kini menurut rumor yang beredar, Kymco akan masuk lagi ke tanah air. Tapi akan menggandeng partner lokal siapa belum ada yang tahu. So kita tunggu saja kiprahnya..

2 Komentar

  1. barang bagus, sayang merk bukan honda atau yamaha

    BalasHapus
  2. Sebenarnya diluaran sana banyak barang bagus dengan harga kompetirif. Sayangnya mindset kita sudah diset berpuluh-puluh tahun. Jadi kalau mau yg bagus ya 2 pilihan yg mas sebutin itu :)

    BalasHapus

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama